Volume Sampah Warga Jakarta Meningkat 4 Persen


 Volume Sampah Masyarakat Jakarta Bertambah 4 % Di Awal Ramadhan Jumlah Buangan Sampah Dari Masyarakat DKI Jakarta Yang Dikirim Ke Tempat Pemrosesan Sampah Terintegrasi Bantargebang Di Bekasi, Jawa Barat, Pada Hari Pertama Bulan Ramadhan 1440 Hijriyah, Makin bertambah 864 Ton Dari Jumlah Umumnya Jadi 7.864 Ton, Menurut Data Yang Tertera Pada Unit Eksekutor Tehnis Tempat Pemrosesan Sampah Terintegrasi Bantargebang.

MU dan Milan Sama-sama Lambat Panas

Berdasar Catatan Petugas Di Tempat Pemrosesan Sampah Terintegrasi (TPST) Bantargebang, Ada 12 Truk Yang Dalam 24 Jam Mengirim Angkutan Sampah Dari Semua Daerah Di DKI Jakarta Ke Tempat Pemrosesan Sampah Terintegrasi Bantargebang Pada Hari Pertama Bulan Ramadhan. Kenaikan Volume Sampah Sebesar 4 % Ini Sebetulnya Tidak Begitu Relevan, Hampir Sama Saja Dengan Hari Normal Seputar 7.000 Ton Per Hari.


Peningkatan Jumlah Sampah Dari Daerah Di DKI Jakarta Semasa Bulan Ramadhan Tahun Ini Sebetulnya Bertambah Kurang Sama Bila Dibanding Dengan Tahun Awalnya, Seputar Empat %, Beberapa Besar Berasal Dari Tempat-Tempat Yang Jual Makanan Untuk Buka Puasa (Takjil) Dan Pasar-Pasar Terkejut Yang Umumnya Ramai Di Bulan Puasa.

Volume Sampah Masyarakat Jakarta Bertambah 4 % Di Awal Ramadhan Sampah Yang Berasal Dari Semua Daerah Di DKI Jakarta Ditimbang Serta Dipilah Berdasar Macamnya Waktu Masuk Ke Tempat Pemrosesan Sampah Terintegrasi (TPST) Bantargebang Yang Luasnya Capai 110 Hektare. Pemilahan Dilaksanakan Berdasar Tipe Sampahnya, Jika Macamnya Sampah Sayur-Sayuran Akan Dibikin Jadi Pupuk Kompos, Sedang Jika Sampahnya Tipe Plastik Akan Dipilah Oleh Pemulung.


Waktu Ini Ada Seputar 4.800 Pemulung Yang Aktif Menolong Pilih, Memisah, Serta Kurangi Sampah Di Tempat Pemrosesan Sampah Terintegrasi (TPST) Bantargebang. Mereka Ialah Partner Pengelola Tempat Pemrosesan Sampah Terintegrasi (TPST) Bantargebang , Sebab Mereka Membantu Kurangi Jumlah Timbunan Sampah Yang Ada.


Tetapi Rupanya Peningkatan Jumlah Sampah Yang Masuk Ke Tempat Pemrosesan Sampah Terintegrasi (TPST) Bantargebang Tidak Memberi Impak Yang Relevan Buat Penghasilan Beberapa Pemulung. Beberapa Partner Tempat Pemrosesan Sampah Terintegrasi (TPST) Bantargebang Yang Biasanya Di Hari Biasa Mendapatkan Penghasilan Seputar Rp65 Ribu Satu hari, Rupanya Di Bulan Ramadhan Ini Juga Sama Saja.


Popular posts from this blog

A toxic cocktail of misinformation

What needs to be done

undergone significant changes