Sejarah Berdirinya Crystal Palace



Di antara tahun 1852 serta 1854, gedung pameran kaca yang diketahui untuk The Crystal Palace dipindah dari Hyde Park serta dibuat kembali lagi di wilayah London Selatan di samping Bukit Sydenham. Ruang ini dinamakan Crystal Palace - termasuk juga Crystal Palace Park yang melingkari situs tempat beberapa sarana olahraga dibuat. Perusahaan Crystal Palace yang mempunyai gedung pameran membangun Crystal Palace Klub di tahun 1857 untuk bermain kriket sebelum mengubah perhatian mereka ke sepakbola. Itu sudah dilobi oleh anggota club kriket yang ada untuk memberi lanjutan pekerjaan olahraga semasa bulan-bulan musim dingin. Perusahaan ini membuat club sepak bola Crystal Palace amatir di tahun 1861. Semua komite manajemen club sepak bola serta sejumlah besar pemain aslinya awalnya ialah anggota club kriket, serta mereka share lapangan yang sama di Taman Crystal Palace. 

Club amatir jadi salah satunya anggota pendiri asli [3] dari Perkumpulan Sepakbola di tahun 1863 serta bersaing dalam pertandingan Piala FA yang pertama di tahun 1871-72, capai semi-final dimana mereka tersisih oleh Royal Engineers dalam replay sesudah laga pertama usai tanpa ada gol. Mereka bermain di Piala FA dalam empat musim selanjutnya sebelum lenyap dari catatan riwayat sesudah kalah 0–3 dari juara Wanderers pada putaran ke-2 Piala FA 1875-76. Di tahun 1895, Perkumpulan Sepak Bola mendapatkan tempat permanen baru untuk Final Piala FA di stadion olahraga yang terdapat di halaman Istana. Dengan Crystal Palace Company tergantung pada pekerjaan wisata untuk penghasilan mereka, mereka cari obyek wisata baru untuk tempat itu, serta membangun London County Cricket Klub of W. G. Grace sebelum putuskan untuk membuat club sepakbola karieronal baru untuk bermain di stadion. [4] Club ini dibangun di bawah pimpinan Sydney Bourne, yang diambil sebab kecondongannya dalam beli ticket ke Final Piala. 

Club Sepak Bola Crystal Palace karieronal dibuat pada 10 September 1905, [6] bermain dalam warna Aston Villa warna merah muda serta biru. [7] Pilihan warna ialah dari hasil peranan penting dalam pembangunan club yang dimainkan oleh Edmund Goodman, seorang karyawan Aston Villa yang direferensikan ke Palace oleh ketua Villa, William McGregor. Goodman mengendalikan bagian usaha club serta mengurus team dari tahun 1907 sampai 1925. [8] Bekas pemain amatir dengan Villa, karier bermain Goodman sudah dipotong oleh luka yang mengakibatkan amputasi kaki kanannya. [9] Goodman memakai John Robson dari Middlesbrough menjadi manager team. Robson sudah mengganti club awalnya dari baju amatir jadi team Seksi Pertama Liga Sepak Bola.

Popular posts from this blog

A toxic cocktail of misinformation

Algorithms vs. improvisation

shared marine resources